Prodi Akuntansi Perpajakan FBE UII mengadakan pembekalan bagi Dosen Jurusan Akuntansi FBE UII dengan kompetensi perpajakan. Acara ini dilaksanakan selama 2 (dua) hari yakni tanggal 4 dan 7 November 2022. Pembekalan ini diikuti oleh 9 Dosen dari Jurusan Akuntansi FBE UII. Pembekalan ini diadakan dengan bekerja sama dengan salah satu konsultan pajak yang berada di Yogyakarta yakni MNCo. Pembekalan ini membahas tentang isu-isu terkini di bidang perpajakan serta melakukan pembahasan dan perhitungan untuk Pajak Penghasilan Orang Pribadi dan Badan. 2 (dua) materi tersebut dianggap sangat penting dikarenakan pajak yang sering terjadi didunia industri meliputi 2 tersebut.

Mukh. Nurkholis, S.E., Ak., BKP., CA selaku pimpinan dari MNCo menyebutkan bahwa pemahaman tentang perpajakan sangat penting dimulai dengan memahami regulasi atau peraturan perpajakan. Hal ini disebabkan karena pajak merupakan turunan dari regulasi sehingga penting untuk selalu mengupdate regulasi yang masih berlaku atau tidak. Nurkholis menambahkan bahwa banyak industri terutama UMKM yang takut terhadap pajak dikarenakan minimnya pemahaman mereka tentang pajak. Bagi pelaku usaha, melakukan perencanaan pajak merupakan sesuatu yang tidak kalah penting daripada menentukan laba yang akan dicapai karena jika salah melakukan perencanaan pajak maka bisa jadi perusahaan atau entitas akan berhadapan dengan sanksi.

Dra. Marfuah, M.Si., Ak., CA., CertSAP mengatakan bahwa pelatihan ini sangat penting dan berguna bagi dosen-dosen di Prodi Akuntansi Perpajakan. Kurikulum yang sudah berubah dan banyak materi yang memuat tentang perpajakan menuntut dosen-dosennya juga bisa menyesuaikan diri dengan cara mengupdate pengetahuan dan kompetensi di bidang perpajakan. Dengan dilaksanakan pelatihan dan pembekalan ini diharapkan dosen di Prodi Akuntansi Perpajakan mempunyai gambaran awal dan pemahaman pembuka tentang perpajakan. Harapannya pelatihan dan pembekalan ini dapat dilaksanakan kembali dengan tingkat kedalaman yang lebih baik lagi sehingga dosen merasa siap untuk mengampu mata kuliah perpajakan. Harapannya dengan meningkatnya pemahaman dan kompetensi dosen Prodi Akuntansi Perpajakan maka kompetensi yang dimiliki oleh mahasiswa pun menjadi baik sehingga cita-cita dari Prodi Akuntansi Perpajakan yang ingin mencetak mahasiswanya sebagai tenaga ahli yang terampil di bidang perpajakan akan teralisasi dan bermanfaat bagi industri.

Mahasiswa Prodi Analisis Keuangan FBE UII kembali mengukir prestasi pada ajang kompetensi nasional. Kali ini Tim yang beranggotakan Maya Nur Oktaviani (2020), Adinda Meisya Gina (2020), Rizma Drajad Siti Apriyanti (2021) dan Eka Ningtyas (2021) yang berhasil meraih juara pada ajang Olimpiade Vokasi Indonesia (OLIVIA) ke 7 yang diselenggarakan oleh Forum Pendidikan Tinggi Vokasi Indonesia (FPTVI)

Forum Pendidikan Tinggi Vokasi Indonesia (FPTVI) sebagai wadah forum pendidikan tinggi khusus bidang ilmu terapan atau vokasi memiliki agenda rutin tahunan berupa kompetisi ilmiah mahasiswa antar perguruan tinggi vokasi se- Indonesia. Kegiatan ini memiliki tujuan untuk membangun semangat kompetitif antara mahasiswa vokasi se-Indonesia, dengan berlandaskan pada prinsip-prinsip kompetisi, seperti sportivitas, profesionalitas, dan transparansi. Kompetisi tersebut dinamai dengan Olimpiade Vokasi Indonesia (OLIVIA).

III kategori  LKTI (Soshum dan Saintek)

Bertempat di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Olimpiade Vokasi Indonesia (OLIVIA) dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2022. Pada kompetisi yang diselenggarakan oleh Forum Pendidikan Tinggi Vokasi Indonesia (FPTVI) ini, Tim Prodi Analisis Keuangan berhasil membawa pulang juara III kategori  LKTI (Soshum dan Saintek).

Kompetisi nasional ini merupakan kegiatan kali ke-7 yang diselenggarakan oleh FPTVI sebagai wadah mahasiswa Prodi Analisis Keuangan untuk mengembangkan diri dan meningkatkan kreativitasnya. Dr. Phil. Ninik Sri Rahayu selaku Ketua Prodi Analisis Keuangan menyampaikan kebanggaannya atas prestasi yang diraih oleh mahasiswa. Prestasi yang diraih ini menjadi salah satu indikator untuk mengukur kualitas mahasiswa prodi, demikian disampaikan Ninik Sri Rahayu. Untuk pengembangan prestasi mahasiswa baik akademik maupun non akademik, prodi mendukung sepenuhnya dengan bimbingan dari dosen-dosen yang berpengalaman.